Rabu, 14 Januari 2009

I love u Dad....


Orang yang saya favoritkan bukanlah actor, artis ataupun orang yang terkenal, melainkan papa saya sendiri. Mengapa saya memfavoritkan papa saya, bukan mama saya? Yang banyak orang bilang mama adalah yang terbaik buat kita. karena saya merasa selama ini papa sayalah yang menjadi tulang punggung keluarga kami, orang yang sangat mengerti keadaan, situasi,kondisi keluarga kami dan keinginan kami semua.


Papa sayalah yang banyak mengajarkan kami tentang arti hidup yang sebenarnya. Dimana suka maupun duka selalu kami lalui bersama, setiap ada masalah kami berusaha untuk mencari jalan keluarnya. Seperti yang kita ketahui, hidup itu bagaikan gelombang air laut yang tidak pernag diam & tenang dengan kata lain hidup selalu ada banyak halangan dan rintangan yang harus kita hadapi, kadang apa yang yang kita inginkan selalu bertolak belakang dengan kenyataan yang ada. Saya diajarkan untuk sabar & tenang apabila menghadapi suatu masalah. Bersikap n berpikirlah dewasa, jangan seperti anak kecil yang hanya mau menang saja. intinya Jangan emosi, karena apabila kita menyelesaikan suatu masalah dengan emosi, maka pasti masalah kita tidak akan pernah selesai. Selain itu papa juga mengajarkan untuk tidak mudah menyerah dalam meraih sesuatu hal. Kerjakan apa yang bisa kerjakan, jangan selalu tergantung pada orang lain. Berikanlah apa yang bisa kita berikan pada orang yang membutuhkan bantuan, jangan hanya membantu orang apabila ada imbalan ataupun orang itu dekat dengan kita melainkan berikanlah sesuai dengan kemampuan kita, yang dimana semuanya ada hikmah n tidak ada ruginya.


Papa saya adalah sosok bapak yang baik dan mengerti akan keadaan kami walaupun kami dididik dengan keras, tapi satu hal yang sangat saya kagum dengan papa saya adalah papa saya tidak pernah sekalipun memukul kami, yang ada apabila kami melakukan kesalahan, papalah yang selalu menasehati dan mengajarkan kami berusaha untuk tidak mengulangi kesalahan kami dengan kata lain tidak masuk kelubang yang sama untuk kedua kalinya. Walaupun banyak yang bilang tampang papa saya galak, tapi sebenarnya papa saya tidak seperti yang mereka bicarakan.


Bagi saya, papa adalah segalanya. Jikalau papa ada masalah, kami berusaha untuk menghiburnya, walaupun kadang kami tahu kami juga tidak bisa berbuat apa2 buat papa. Saya sering berjanji pada didriku sendiri suatu hari saya pasti bisa membuat papa bahagia dengan memberikan apa yang selama Beliau inginkan yang selama ini memang belum tercapai. Mengapa bukan mama saya yang pertama, bagi saya mama saya tidak seperti mama2 yang lain, 100 kali kita mempunyai impian n cita2 yang ingin kita capai 100 x juga beliau mematahkan semangat saya untuk mengejar apa yang selama ini saya inginkan.


Maka tidaklah heran kalau ada masalah atau hal yang perlu dipecahkan, saya selalu cerita pada papa saya bukan pada mama saya, karena yang pertama kalaupun saya cerita pada mama, mama gak ngerti dengan masalah kita, yang ada malah memarahi dan menakuti kita karena telah melakukan kesalahan yang besar baginya, tapi sebenarnya masalahnya hanya simple saja. tapi papa sendiri hanya menasehati dan memberikan solusi yang terbaik bagi kami. Itulah sebabnya mengapa saya lebih memfavoritkan papa saya sendiri daripada mama saya sendiri, walaupun saya tahu kebanyakan pasti papa bukanlah yang pertama buat keluarga melainkan mama, tapi realnya yang saya rasakan selama 20 tahun ini papalah yang terbaik buat saya. Maka tidak heran kalau setiap kali mau berbagi cerita ke mama, yang ada ujung2nya malah cekcok n salah paham sehingga tidak ada jalan keluar. Yang ada malah memperkeruh masalah yang ada. Papalah orang yang selalu memberikan inspirasi baru, menanamkan pemikiran yang dewasa dan mengajarkan tentang arti hidup yang sesungguhnya sehingga kita tahu bagaimana mengahadapi masalah dalam situasi seperti sekarang ini.


I love u dad…u are my everyting in my life..

Minggu, 04 Januari 2009

Pesawat Dijadikan Hotel???

Mungkin kita pernah nginap dihotel stiap x kita pergi berlibur, tapi klo nginap dalam peawat terbang gimana?? Bukan dalam pengertian saat melakukan perjalanan ke suatu tempat, melainkan menginap di pesawat terbang yang benar-benar digunakan sebagai hotel (tidak bergerak).


Pesawat yang digunakan sebagai hotel ini bernama Jumbo Hostel. Jumbo Hostel sendiri merupakan pesawat terbang jenis Boeing 747 yang telah diubah fungsinya menjadi tempat penginapan yang terletak di dekat airport.

Di dalamnya terdapat 25 buah kamar dan 4 diantaranya berada di bagian mesin yang berada di bagian sayap


Untuk jenis kamarnya pun beragam (seperti di hotel biasa). Ada kamar yang dengan 3 tempat tidur. Sedangkan untuk kamar mandinya menggunakan kamar mandi umum. Ternyata repot dikamar mandinya.

1 lagi jenis kamarnya adalah Suite Room. Suite Room ini diletakan pada bagian cockpit (baca:kokpit) yang akan menampilkan panorama seperti layaknya hotel yang berada di sebelah airport.
Untuk harga per malamnya sekitar US$ 170. Namun hotel ini baru tersedia di Stockholm saja.


Gimana tertarik untuk nginap dalam pesawat???